Safi Tips

Tips Memilih Hijab Agar Rambut Tidak Rusak dan Berketombe

Share :

Berhijab seharian sering kali membuat rambut berada dalam kondisi lembap, panas, dan kurang sirkulasi udara. Jika dibiarkan, hal ini bisa memicu kerusakan rambut hingga munculnya ketombe yang mengganggu kenyamanan. Padahal, masalah ini sebenarnya dapat dihindari dengan memilih hijab yang tepat serta merawat kesehatan kulit kepala secara rutin.

Mengapa Pemilihan Hijab Bisa Mempengaruhi Kesehatan Rambut?

Pemilihan hijab ternyata tidak hanya soal gaya dan kenyamanan, tetapi juga erat kaitannya dengan kesehatan rambut dan kulit kepala. Hijab yang dipakai setiap hari bisa menjadi faktor penentu apakah rambut tetap sehat atau justru mudah rusak.

Cara mengikat yang terlalu kencang hingga bahan hijab yang panas dan tidak menyerap keringat dapat menciptakan tekanan berlebih pada rambut serta kondisi kulit kepala yang lembap. Inilah yang kemudian memicu masalah seperti rambut patah, rontok, bahkan ketombe.

1. Tekanan pada Akar Rambut Akibat Ikatan Terlalu Kencang


Tekanan pada Akar Rambut Akibat Ikatan Terlalu Kencang

Mengikat rambut dengan kencang sebelum mengenakan hijab memang terasa lebih rapi, tetapi kebiasaan ini bisa menimbulkan masalah serius. Tekanan berlebih pada akar rambut menyebabkan folikel melemah sehingga rambut lebih mudah patah dan rontok.

Jika dilakukan terus-menerus, kondisi tadi bisa memicu traction alopecia, yaitu kerontokan akibat tarikan rambut yang berkepanjangan. Karena itu, sebaiknya ikat rambut dengan longgar atau pilih model cepol rendah agar rambut tetap aman tanpa kehilangan kenyamanan saat berhijab.

2. Bahan Hijab yang Tidak Menyerap Keringat dan Minim Sirkulasi Udara


Bahan Hijab yang Tidak Menyerap Keringat dan Minim Sirkulasi Udara

Selain cara mengikat, bahan hijab juga berperan besar dalam menjaga kesehatan rambut. Hijab berbahan tebal, panas, atau tidak breathable membuat kulit kepala lebih cepat lembap dan berkeringat. Kondisi ini menjadi lingkungan ideal bagi bakteri dan jamur penyebab ketombe.

Akibatnya, kulit kepala terasa gatal, rambut mudah lepek, dan muncul serpihan putih yang mengganggu penampilan. Untuk mencegahnya, pilihlah hijab dengan bahan ringan, lembut, dan mampu menyerap keringat, seperti katun atau voile, agar sirkulasi udara tetap terjaga dan rambut tidak mudah bermasalah.

Tips Memilih Hijab yang Nyaman dan Ramah untuk Rambut

Bukan hanya soal tampilan, pemilihan hijab yang tepat juga dapat membantu menjaga rambut tetap sehat, kuat, dan bebas dari masalah kulit kepala. Hijab dengan bahan yang ringan dan memiliki sirkulasi udara baik membantu kulit kepala tetap kering dan segar meski dipakai seharian.

Tekstur hijab yang terlalu kasar dapat menyebabkan gesekan berlebih dengan rambut, sehingga membuat kutikula rambut mudah rusak dan tampak kusam. Memilih hijab dengan bahan halus dan lembut akan meminimalkan gesekan sekaligus menjaga kelembutan alami rambut.

Hijab yang terlalu ketat dapat memberi tekanan berlebih pada kepala dan akar rambut, memicu rasa tidak nyaman, bahkan sakit kepala. Sebaliknya, model hijab yang lebih longgar dan fleksibel tetap terlihat rapi sekaligus memberi ruang bagi rambut dan kulit kepala untuk bernapas.

Solusi Perawatan Rambut untuk Wanita Berhijab

Rambut dan kulit kepala membutuhkan nutrisi agar tidak mudah lepek, rontok, maupun berketombe. Membersihkan rambut dengan sampo yang sesuai kebutuhan wanita berhijab penting untuk menjaga keseimbangan minyak, menyegarkan kulit kepala, sekaligus melindungi akar rambut dari kerusakan. Dengan perawatan yang konsisten, rambut tetap kuat, sehat, dan nyaman meski berada di balik hijab sepanjang hari.

Scalp Biotics Technology pada Safi Hijab Expert Anti Dandruff Shampoo


Scalp Biotics Technology pada Safi Hijab Expert Anti Dandruff Shampoo

Untuk menjaga kesehatan kulit kepala wanita berhijab, Safi menghadirkan Scalp Biotics Technology yang diformulasikan khusus agar keseimbangan alami kulit kepala tetap terjaga. Teknologi ini bekerja dengan mendukung ekosistem mikrobioma kulit kepala sehingga lebih tahan terhadap iritasi maupun masalah ketombe.

Tidak berhenti di situ, Safi Hijab Expert Anti Dandruff Shampoo juga diperkaya dengan Hijab Scalp Microbiome Technology, Teknologi ini berfungsi menjaga ekosistem mikrobioma kulit kepala agar tetap seimbang. Dengan mikroflora yang seimbang, kulit kepala menjadi lebih sehat dan lebih toleran terhadap iritasi, gatal, maupun ketombe. Adapun 7 Habbatus Sauda Complex, campuran komprehensif dari tujuh bahan alami: Habbatus Sauda, Zaitun, Kurma, Delima, Buah Tin, Saffron, dan Madu. Komposisi ini bertujuan memberikan nutrisi mendalam sekaligus menutrisi akar rambut, menjaga kulit kepala tetap lembap dan sehat. Kandungan Micro ZPT Complex yang terbukti efektif mengurangi ketombe secara spesifik. Sensasi dingin dan menyegarkan ditambahkan melalui ekstrak Peppermint, memberikan aroma yang menenangkan sekaligus menyegarkan setiap kali digunakan.

Dengan kombinasi ini, rambut dan kulit kepala tetap sehat, segar, dan nyaman meski tertutup hijab sepanjang hari. Saatnya jadikan Safi Hijab Expert Anti Dandruff Shampoo sebagai solusi perawatan harianmu untuk bebas dari ketombe dan menjaga rambut tetap indah terawat.