Tak Hanya Sekadar Tren, Skincare Halal Menjadi Kebutuhan Perempuan Masa Kini
Share :
Perempuan memang nggak bisa dipisahkan dari kosmetik maupun skincare yang ditujukan untuk menjaga kesehatan kulit dan meningkatkan penampilannya. Dalam memilih skincare, biasanya perempuan mencari review tentang suatu produk kecantikan. Belakangan ini, tren skincare halal menjadi salah satu yang tengah populer dalam dunia kecantikan. Tapi, apakah hal tersebut hanya sekadar tren saja? Atau memang perempuan membutuhkan produk kecantikan yang memiliki label ‘halal’? Cari tahu lebih lengkap dulu yuk.
Meskipun sering menggunakan skincare untuk merawat kulit, tapi masih banyak perempuan yang kurang memperhatikan kandungan bahan di dalam sebuah produk secara mendetail. Terutama bagi perempuan muslim yang memang perlu memperhatikan kehalalan suatu produk.
Skincare halal adalah produk yang selama proses pembuatannya sesuai dengan syariat Islam. Hal ini termasuk teknik pembuatan hingga pemilihan bahan-bahannya disesuaikan dengan ketentuan dalam Islam. Dalam hal ini, produk yang halal biasanya tidak mengandung bahan yang diharamkan dan animal cruelty free dan memiliki sertifikasi halal dari lembaga seperti MUI.
Selain terjamin keamanannya, penggunaan produk kosmetik maupun skincare halal juga dapat menjamin keabsahan ibadahmu. Secara umum, produk kosmetik atau perawatan kulit menggunakan campuran bahan yang berasal dari tumbuhan, hewan, kimia, hingga zat aditif tertentu. Sayangnya, walau sudah tercantum di kemasan, Sahabat Dreams belum tentu tahu jika ada zat bersifat najis, misalnya bahan mentah yang berasal dari binatang yang diharamkan dalam agama Islam.
Karena proses pengolahan yang terbilang aman dan pemilihan bahan alami yang digunakan, skincare halal kini bukan lagi sebatas tren dalam dunia kecantikan. Keberadaannya menjadi sebuah kebutuhan tersendiri bagi perempuan yang ingin merawat kulitnya secara maksimal tanpa harus was-was karena pengolahan yang nggak sesuai ketentuan Islam.
Perempuan pun bisa bernapas lega karena tak perlu khawatir produk kecantikannya mengandung bahan berbahaya. Karena sudah menjadi suatu kebutuhan, nggak heran kalau dalam perkembangannya skincare halal ini tak hanya digunakan oleh perempuan muslim saja. Banyak juga perempuan non muslim yang tertarik menggunakan produk kecantikan ini karena terbilang aman.
Melihat kebutuhan skincare halal yang kini semakin meningkat, Safi Research Institute terus berinovasi untuk menghasilkan produk kecantikan yang sesuai perkembangan dunia kecantikan. Tentunya dengan tetap memperhatikan kehalalannya. Ada lebih dari 100 ilmuwan yang bekerja di Institut halal pertama dan terbesar di dunia tersebut dalam mengembangkan produk-produk skincare yang halal, alami, dan teruji klinis.
Beberapa produk andalan, seperti Safi White Expert, memadukan bahan alami habbatus sauda dengan teknologi modern oxywhite untuk kulit cerah dan menyama ratakan tona kulit. Ada juga produk Safi Age Defy, yang memadukan partikel emas berukuran nano dengan protein sutera yang efektif mencegah penuaan dini dan Safi White Natural yang mengandung Mangosteen Extrac yang dapat mencerahkan kulit.
Dalam pembuatannya, Safi pun tidak melakukan pengujian produk pada binatang, sehingga tidak terkait dengan kekejaman terhadap hewan. Selain itu, di pabriknya juga mulai mengurangi penggunaan plastik dan tidak memakai polyvinyl chloride (PVC) yang berisiko mengganggu kesehatan.
Bukan hanya itu, Safi Research Institute terus mengembangkan produk yang menggunakan bahan-bahan alami terbaik dan lulus uji klinis, sehingga terjamin keamanan dan keefektifannya dalam merawat kulit. Kehalalannya pun tidak perlu diragukan lagi, karena semua produk yang dipasarkan telah mendapat sertifikat halal JAKIM di Malaysia maupun dari MUI.
Tertarik untuk mencoba inovasi terbaik dari Safi Research Institute? Dapatkan Safi yang tersedia di Guardian dan Watson.
Untuk kalian yang mau lihat Safi review, bisa cek di Website Safi
Sumber : Dream